Postingan

Angin dan Waktu

Angin dan Waktu  ku naiki lantai 3 di kosan ku yang tidak beratap itu. kunikmati pemandangan atap rumah-rumah orang di sekitar. terlihat gunung, awan dan pepohonan. sesekali angin datang menyapa, membuat ku merasa di temani. Ku hirup bau sore hari yang khas yang di bawa oleh angin. seketika aku teringat suatu sore ketika berada di ketinggian. waktu itu ku ingin melihat sunset dari ketinggian gunung Prau. ketika ku melangkahkan kaki keluar tenda, angin kencang yang dingin menyapaku. membuat ku menggigil hingga ku putuskan kembali ke dalam tenda. setelah beberapa saat teman ku mengajak lagi untuk keluar. kali ini angin tidak begitu kencang namun tetap saja dingin. aku dan teman- teman yang masih belum ku kenal namanya satu persatu itu mulai berangkat kepuncak untuk melihat sunset. kami menikmati perjalanan dengan bahagia. aku hanya mendengar angin sore yang kencang dan semakin lama semakin dingin. namun aku menikmatinya. melihat teman - temanku gembira dan tersenyum membuatku